Nama-Nama Nabi Muhammad SAW





Nama-Nama Nabi Muhammad SAW
                Hari itu saat paling membahagiakan bagi Abdul Muththalib. Hari itu ia baru membuai cucu nya yang baru lahir, lalu mendekapnya penuh cinta dan kerinduan. Bergegas ia bangkit dan pergi menuju Ka’bah, masuk dan diam beberapa saat. Keluar dari Ka’bah, raut wajahnya memancarkan sinar bahagia. Warga Makkah menyambutnya dan memberi ucapan selamat atas lahirnya si yatim yang di tinggal wafat ayahnya. Ketika di tanya tentang nama untuk si bayi, Abdul Muththalib menjawab, “Namanya Muhammad.” Nyaris semua heran mendengar nama yang sederhana tetapi tak lumrah itu. Di sebut tak lumrah karena orang Arab biasanya memberi nama anak-anaknya dengan nama berhala sesembahan mereka, seperti Abd Al-Lat dan Abd al-Uzza, atau Abd Hubal berhala milik kaum Quraisy, atau nama-nama yang mengacu pada kekuatan dan keperkasaan, seperti Harb (perang) dan Shakhr (cadas) atau nama-nama hewan yang hidup di lingkungan mereka, seperti Asad (singa), Haidar (macan), dan Bakr (unta).
                Sang pemimpin Quraisy itu menjawab mantap, “Aku ingin seluruh manusia memujinya.” Dan, apa yang terjadi kemudian jauh melampaui yang dapat di gambarkan dan cita-citakan Abdul Muththalib. Sebab, Rasullullah Muhammad saw.menjadi manusia mulia yang dipuji seantero semesta. Beliau dipuji Allah dalam Al-Qur’an yang akan terus dibaca hingga akhir zaman.
                Rasullullah sendiri  menyebut dirinya dengan nama-nama yang lain. “Aku memiliki lima nama aku Muhammad dan aku Ahmad. Aku al-Mahi, yang karena aku Allah menghapus kekafiran. Aku al-Hasyir yang dihimpunkan di kedua kakiku seluruh manusia. Aku juga al-Aqib.
                Allah berfirman lewat lisan Nabi Isa a.s, “ dan pemberi kabar gembira akan (datangnya) seorang rasul yang akan datang setelahku, yang namanya Ahmad (Muhammad).”  Kedua kata Muhammad dan Ahmad itu berasal dari akar kata yang sama, al-hamd (pujian).
                Allah juga menganugerahi Nabi saw tempat yang terpuji, yaitu ketika semua manusia dari yang terdahulu hingga yang kemudian sama-sama memuji beliau berkat syafaat yang beliau berikan. “Dan pada sebagian malam hari dirikanlah tahajjud sebagai ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan tuhanmu mengangkat ke tempat yang terpuji.”
                Berdasarkan nama yang dijumpai dalam Al-Quran dan hadis serta beberapa nama yang disematkan kaum muslim kepada Nabi, sebagian ulama mengatakan bahwa jumlah nama nabi mencapai seribu nama. Tapi, hanya sekitar enam puluh yang mereka sebutkan. Mungkin bisa dikatakan banyaknya nama Nabi itu menunjukan tingginya kedudukan serta beraneka ragamnya keistemewaan yang Allah berikan kepadanya. Sebanyak manusia menyebut Nabi dengan kebaikan, sebanyak itulah keistemewaannya.
                Dalam Berbagai kitab suci Nabi saw disebut dengan sejumlah nama, diantaranya sebagai berikut : Ahyad (dalam Taurat), al-fariqlith (dalam Injil) : yang memilah antara yang hak dan yang batil. Al-Hatim (sebagaimana diceritakan Ka’b al-Ahbar): yang terbaik jasmani dan ruhaninya, Hamthaya: pemelihara tanah suci, al-Khatam, Ruh al-Haq, Madzmadz: yang baik yang, al-mutawakkil, al-mukhtar, al-Muqaddas, al Muqni’: yang puas dan merasa cukup, Musayaffah dan al-munhamna (dalam Bahasa Suryani).
                Rasullullah saw dilahirkan di Makkah, tempat berdirinya rumah Allah pertama di muka bumi, dari satu kabilah terbesar di jazirah Arab, dikandung dalam rahim yang suci, tumbuh dalam keluarga paling mulia. Nabi saw bersabda tentang dirinya, “Sesungguhnya Allah menciptakan makhluk, lalu menjadikanku berasal dari yang terbaik diantara mereka, berasal dari masa yang terbaik. Kemudian dia memilih kabilah-kabilah, lalu menjadikanku berasal dari kabilah yang terbaik. Kemudian dia memilih rumah-rumah, lalu menjadikanku berasal dari rumah yang terbaik. Akulah orang terbaik di antara mereka, terbaik rumahnya di antara mereka.”
                Dalam hadis lain Nabi saw bersabda, “Sesungguhnya Allah ‘Azza wa jalla memilih bani Adam dari segebap makhluknya, dari bani adam memilih Quraisy, dari Quraisy memilih bani Hasyim, lalui dari bani Hasyim dia memilihku. Maka aku senantiasa menjadi yang terbaik dari yang terbaik, dari yang terbaik.

Referensi : Dr. Nizar Abazhah (2013).Pribadi Muhammad. Jakarta: Zaman
Gambar                    : http://www.soundvision.com/article/7-ideas-to-make-the-prophet-muhammad-come-alive-for-your-children

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Nama-Nama Nabi Muhammad SAW"

Post a Comment